1
|
PPDB.
Penerimaan
Peserta Didik Baru.
|
1
|
Sosialisasi
PPDB
|
- Mengunjungi
sekolah SMP dalam zona minimal 2 sekolah.
|
3 orang
|
-
Siswa SMP
|
- SMP
- Orangtua
calon siswa
|
|
|
2
|
Pengumuman
PPDB.
|
-
membuat spanduk
-
memasang spanduk
-
menyebarluaskan informasi PPDB melalui media social.
- menyiapkan
nomor HP untuk konsultasi tentang pengumuman PPDB.
|
2
orang
|
Masyarakat
luas
|
- Dinas
Provinsi
|
|
|
3
|
Pendaftaran
PPDB.
|
-
menyiapkan ruang beserta meja dan kursi sebagai ruang tunggu bagi orangtua siswa
pendaftar dan siswa pendaftar untuk
menulis.
- meja 1. (3 orang) memriksa kelengkapan
berkas pendaftar .
-
meja 2. (4 orang) mencatat/menulis data siswa pada buku pendaftaran siswa
baru.
-
mengatur dan mengarahkan siswa untuk antri saat pendaftaran.
-
Meja 3. (2 orang)
Pelayanan informasi tentang pendaftaran.
|
9
orang
|
Siswa
pendaftar baru
|
Dewan
Guru
|
|
Siswa
yang di catat pada buku pendaftaran hanya siswa yang telah lengkap
berkasnnya.
|
4
|
Ujian
/ Tes PPDB
|
-
menyusun Kisi-kisi soal PPDB.
-
menyusun / merakit soal PPDB.
-
menyusun jadwal ujian
-
melaksanakan Ujian / tes PPDB
-
menganalisis hasil ujian/tes PPDB perbidang studi.
-
mengeluarkan Pengumuman
- melaporkan
kepada kepala sekolah secara tertulis.
|
6
orang
|
Siswa
Baru
|
Dewan
Guru
|
|
|
5
|
Pendataan
dapodik
|
-
siswa yang lulus PPDB di beri format yang berkaitan dengan data
dapodik, diisi oleh siswa dan di kumpul kembali.
-
mempersiapkan pelaksanaan MPLS oleh wakasek kesiswaan.
-
|
|
Siswa
Baru
|
Dewan
Guru
|
|
|
|
|
6
|
Asesmen
Diagnostig non kognitif
|
-
Menyusun soal atau daftar pertanyaan asesmen Diagnostik non kognitif.
-
pelaksanaan Asesmen Diagnostik non Kognitif yang berbasis
1. Google form
2. Komputer
3. kertas
& balpoin
-
menganalisis hasil asesmen diagnostic non kognitif per variable pertanyaan.
-
melaporkan hasil analisis kepada kepala sekolah secara tertulis.
|
3
orang
|
Siswa
Baru
Siswa
lama
|
Dewan
Guru
|
|
|
2
|
Pra
Pembelajaran
|
7
|
Persiapan
pembelajaran
|
-
siswa di bagi dalam kelompok pembelajaran dengan nama kelas X-1, X-2,
X-3, dan seterusnya dan nama kelas yang di tempatinya.
-
daftar nama siswa yang menempati kelas.
-
waktu senggang memberi kesempatan kepada siswa yang mau pindah kelas.
-
sosialisasi praktik baik tentang seragam yang di gunakan baik putra
maupun putri.
- guru
mempersiapkan / mencetak ATP dan Modul Ajar
minimal 3 modul ajar yang paling esensial atau sesuai dengan permen
dikbud.
-
keterampilan sebagai projek mata pelajaran.
Dari ketiga modul minimal 1 modul keterampilannya berupa praktik. 1 modul
keterampilannya berupa projek yang menghasilkan prodak/seni/laporan/ biografi
/ gerakan dll. Atau ketiganya projeknya berupa praktik.
-
|
Wakasek
kesiswaan
|
Siswa
Baru
Siswa
Lama
Dewan
Guru
|
Dewan
guru
|
|
|
3
|
Pembelajaran
|
8
|
pembelajaran
|
-
guru menyiapkan link materi
ajar berupa tulisan guru yang dimuat pada web sekolah, web pribadi,
atau lainnya yang dapat diakses oleh siswa.
-
guru menyiapkan dokumen literatur berupa modul ajar dan atau RPP.
-
guru setiap saat mengajar menyiapkan :
1.
LKPD dimana siswa dapat menjawab pertanyaan jika telah membaca link tulisan
guru di atas.
2.
kertas sticky note dimana siswa dapat menuliskan pendapatnya jika telah
membaca link tulisan guru di atas.
3.
lembaran kerta siswa (LKS) untuk praktik bagi mapel IPA.
4.
lembar kerja Projek (LKP) untuk kerja projek.
Item 1 – 4 di atas dapat dipertanggung
jawabkan oleh siswa /kelompok kepada siswa/kelompok lainnya di depan kelas (presentase).
-
guru mempersiapkan asesmen formatif untuk satu topik dengan cara
membagikan kisi-kisi soal asesmen formatif kesiswa melalui media digital,
atau membagikan link kisi-kisi.
|
|
Siswa
|
Guru
|
|
|
9
|
Asesmen
|
-
guru menyiapkan soal asesmen dimana didalamnya dapat dibedakan soal
setiap sub topik.
-
soal mengandung stimulus pengetahuan baru / umum.
-
guru menyiapkan basis soal yaitu :
1. Google
form
2. Komputer
(CBT)
3. kertas
dan balpoin.
-
Bagi siswa yang tidak mau ulangan, tidak menyampaikan masalahnya,
dibiarkan saja. Jangan dipaksa.
-
guru menganalisis jawaban
siswa., sampai memperoleh kesimpulan bahwa:
1.
sub topik mana yang di anggap sulit, sedang dan mudah.
2.
siswa siapa saja yang mengikuti program remedial dan pengayaan.
3.
menentukan model remedial, pengayaan yang akan di gunakan.
-
pedoman untuk menentukan remedial atau tidak yang biasa disebut KKM
atau KKTP ditentukan oleh guru itu sendiri. Nilai KKM atau KKTP di dalamnya ada nilai tugas,
nilai LKPD, nilai LKS, nilai LKP, dan kehadiran.
Jadi nilai remedial bukan di ambil
mentahnya nilai asesmen formatif itu sendiri.
|
|
Siswa
|
Guru
|
|
Soal
yang berbasis kertas dan balpoin di kurangi, hanya yang tidak mempunyai HP
yang ulangan pake kertas.
|
|
|
10
|
Remedial
|
- Guru menyiapkan dan memasukan proposal
program remedial dan pengayaan pada kepala sekolah.
-
guru membuat pengumuman program pembelajaran remedial.
- program remedial dilaksanakan di luar jam
PBM sekolah atau sore hari.
-
pelaksanaan remedial dapat di limpahkan kepada guru lain yang dianggap
berkompeten di bidangnya.
-
guru mapel dapat melaksanakan pengayaan atau lanjut materi ke topik
lain.
- siswa yang tidak mengikuti remedial
biarkan saja. Jangan dipaksa.
- guru mengeluarkan dokumen perolehan nilai
untuk satu topik yang diketahui oleh wakasek kurikulum dan disahkan oleh kepala
sekolah yang dikenal dengan nama Kartu Nilai Siswa (KNS) dan disimpan pada
bagian administrasi atau TU.
|
|
Siswa
|
Guru
|
|
Setiap
siswa wajib menyelesaikan kartu nilai
siswa (KNS) sebanyak topik pemeblajaran yang ditentukan oleh guru mapel.
|
4
|
Extrakurikuler
|
11
|
Extrakurikuler
Wajib
|
- kegiatan extrakurikuler yang wajib diikuti
oleh siswa adalah Pramuka.
-
setiap siswa wajib mengikuti kegiatan pramuka minimal satu kegiatan
yang berkaitan dengan pramuka baik di dalam sekolah maupun di luar sekolah
yang dapat di buktikan dengan surat keterangan atau sertifikat kegiatan dalam
kurun waktu 1 tahun atau perfase.
|
|
|
|
|
Pengurus
pramuka dapat membuat kegiatan yang dapat melibatkan seluruh siswa dalan
jangka perfase.
|
|
|
12
|
Extrakulikuler
Pilihan
|
-
extrakurikuler pilihan yang disiapkan oleh sekolah yaitu :
1. permainan bola kaki
2. permainan bola voli
3. permainan bola kasti
4. permainan bola basket
5. palang merah remaja (PMR)
6. usaha kesehatan sekolah (UKS)
7. Renang (anggota klub)
8. bersepeda (anggota klub)
9. Karate, silat, dan sejenisnya.
10. tartil
Al-Qur’an
11. Adzan
dan Qamat (di masjid)
12. Pengurus
OSIS dan MPK
13. Asesmen
Nasional tingkat sekolah.
14. lomba
mewakili sekolah
15. OSN
mewakili sekolah.
16.
paskibaraka tingkat sek/kab/prov/nas
17. mengikuti
program Bullying
18.
menjadi pelaksana upacara hari besar nasional
di dalam sekolah atau di luar sekolah.
-
setiap siswa wajib mengikuti ekstrakurikuler pilihan ini baik yang
disiapkan oleh sekolah melalui
kegiatan osis, porseni maupun di luar sekolah.
-
setiap siswa wajib memiliki keterampilan extrakurikuler pilihan ini
minimal 2 keterampilan yang dapat dibuktikan dengan surat keterangan atau
sertifikat.
-
|
|
|
|
|
|
5
|
Asesmen
Sumatif akhir semester
(semester
1, 3, dan 5)
|
13
|
Asesmen
sumatif akhir semester
|
- Siswa mengikuti ulangan semester 1 bagi
kelas X, semester 3, bagi kelas XI dan semester 5 bagi kelas XII atau asesmen
sumatif akhir semester adalah pelaksanaan ulangan semester tanpa perpindahan kenaikan
kelas dan lulus.
- guru menyetor nilai siswa untuk nilai
raport merupakan nilai rata-rata dari sumber nilai antara lain :
1. Nilai Formatif , yang di dapat dari nilai
pembelajaran pada satu tujuan pembelajaran (TP)
2. Nilai Sumatif lingkup materi, yang di dapat
dari ulangan harian di akhir materi atau topik.
3.
Nilai Sumatif akhir semester, didapat dari nilai ulangan semester yang
di jadwalkan oleh satuan pendidikan.
4.
siswa yang tidak ada nilai pada sumber nilai diatas, tidak boleh
diberi nilai, kecuali siswa tersebut telah menyelesaiakan kasusnya tentang
nilai.
5. wali kelas mengarahkan siswa
perwaliannya untuk menyelesaikan nilainya pada guru bersangkutan jika
bermasalah. 6. perbaikan nilai dilakukan sebelum mencetak buku rapor semester berjalan.
7.
Guru mengimput nilai rata-rata tersebut dan diinput aplikasi raport.
8.
Wali kelas mencetak nilai leger rapor kemudian di bagikan ke
siswa.
|
|
|
|
|
|
6
|
Projek
|
14
|
Projek
yang disiapkan sekolah
|
- menentukan
tema projek 2-3 tema dari yang disiapkan oleh kurikulum yaitu :
1.
berkeTuhanan yang Maha Esa
2. bergotong
royong
3. bangunlah
jiwa raganya.
4.
berkebihnikeaan global
5. Kearifan
Lokal
6.
kewirausahaan
- Guru atau koordinator projek bersama siswa
menentukan topik projek yang berkaitan dengan tema di atas.
-
Guru atau koordinator projek mengundang guru mapel yang akan bergabung
dalam topik projek untuk membimbing siswa.
-
Guru atau koordinator projek bersama guru mapel membentuk tim projek,
dengan nama tim sesuai dengan judul topik projek.
- Tim
projek bekerja sama untuk melakukan kegiatan antara lain :
1.
menyusun modul projek yang sesuai dengan topik.
2.
Memberikan materi projek kepada siswa.
2.
menyusun kisi-kisi asesmen projek.
3.
melaksanakan Asesmen projek
4.
memeriksa, menganalisis tugas, hasil pekerjaan projek siswa
5.
Koordinator projek mengeluarkan Kartu Nilai Projek (KNP) siswa yang di
periksa oleh wakasek kurikulum dan di sahkan oleh Kepala Sekolah dan disimpan
pada bagian administrasi atau TU.
-
siswa yang tidak mau, tidak sempat mengikuti projek biarkan saja,
jangan di paksa.
|
|
|
|
|
Siswa
wajib menyelesaikan 3 topik projek.
Pada
kegiatan projek tidak ada istilah remedial.
|
7
|
Tugas
Akhir
|
15
|
Tugas
akhir Fase F
|
- tugas
akhir yang dapat diwujudkan pada fase F yaitu berupa penelitian, karya tulis ilmiah, atau
biografi.
-
siswa membentuk kelompok yang
terdiri dari 4-5 orang dalam satu rombongan atau rombongan yang berbeda .
-
struktur organisasi kelompok terdiri dari Ketua, sekretaris dan
anggota.
-
siswa menunjuk dua orang guru atau guru menawarkan dirinya untuk
menjadi pembimbingnya.
-
siswa mempresentasekan tugas akhirnya (karyanya) didepan 3 orang tim
penguji di ruang ujian didampingi oleh
dua orang guru pembimbingnya dan para undangan yang terdiri dari guru dan
siswa.
-
siswa dalam kelompoknya memperbaiki mengedit karya tulisnya menurut arahan
pembimbing, dan tim penguji.
- pembimbing
mengeluarkan berita acara / sertifikat karya tulis kelompok tersebut yang di
ketahui oleh wakasek kurikulum dan di sahkan oleh kepala sekolah dan disimpan
pada bagian administrasi atau TU.
-
dokumen hasil karya tulis siswa di simpan di Perpustakaan sekolah.
|
|
|
|
|
Perlu
dikaji ulang dalam kurikulum merdeka
|
8
|
Asesmen
Sumatif akhit tahun
(semester
2, 4 dan 6)
Kenaikan
kelas dan kelulusan
|
16
|
Asesmen
Sumatif akhir tahun.
|
-
wali kelas merampungkan/mengumpulkan dokumen berupa :
1.
nilai intrakurikuler berupa KNS-1, KNS-2, KNS-3 dst, KNP dan berita acara / sertifikat
tugas akhir yang ada di bagian administrasi atau TU.
2.
Siswa mengikuti Asesmen simatif akhir tahun yang dujadwalkan oleh sekolah.
3.
Guru membuat daftar nilai seperti pada asesmen sumatif akhir semester.
4.
wali kelas membuat rata-rata nilai permapel atau laporan kemajuan belajar
siswa.
5.
mengumpulkan 3 fotocopy sertifikat kegiatan extrakurikuler. Antara lain satu
sertifikat kegiatan pramuka, dua sertifikat kegiatan ekstrakurikuler pilihan
dan satu sertifikat atau berita acara tugas akhir.
6.
wali kelas mengumpulkan 2 sertifikat atau berita acara menyelesaikan projek
dari 3 projek yang ditawarkan sekolah.
7.
wali kelas mengeluarkan porto folio setiap siswa.
8.
wali kelas mengeluarkan daftar persen kehadiran siswa selama 1 tahun.
9.
wali kelas mengeluarkan daftar siswa
yang naik kelas atau pinda fase yang disahkan oleh kepala sekolah dimana
didalamnya memuat antara lain :
a.
nilai rata-rata intrakurikuler yang telah di konfersi kenilai KKM atau KKTP
yang telah ditentukan oleh sekolah atau nasional.
(contoh
bentuk konfersi : missal pak Agus mengajar kelas X sebanyak tiga topik, topik
pertama KKM / KKTP adalah 30, topik kedua KKM/KKTP adalah 65 dan topik ketiga
KKM/KKTP adalah 75. Setelah dirata-rata kemungkinan ada nilai minimal 53.
Sedangkan nilai KKM/KKTP yang ditentukan oleh sekolah atau nasional
adalah 65. Maka nilai siswa
keseluruhan dikonversi dengan nilai max 100, nilai minimum 65 dengan rentang
tertentu, maka diperoleh nilai falid untuk nilai rata-rata intrakurikuler)
b.
nilai projek yang ada pada KNP
c.
ada sertifikat pramuka
d.
ada dua sertifikat ekstrakurikuler pilhan.
e.
kehadiran siswa dalam mapel yang dinyatakan persentase.
f. catatan portofolio siswa tentang
keunggulaan / kebaikan
g.
catatan portofolio siswa tentang pelanggaran / keburukan.
h.
serta hal lain yang dianggap perlu.
- Dokumen ini di jilid dan diarsipkan pada
bagian Administrasi atau TU yang disebut dengan daftar kolektif siswa.
-
Wali kelas bersama guru mengimput nilai siswa dalam aplikasi yang disiapkan
oleh kurikulum.
-
dokumen yang menyatakan bahwa siswa
naik kelas atau tidak, lulus atau tidak adalah bukan rapor, tetapi
dokumen daftar kolektif siswa ini.
-
aturan atau ketetapan tentang kelulusan pada tahun berjalan akan
dibicarakan tentang penyesuaian dengan aturan nasional.
|
|
|
|
|
|
|
|
16
|
Pengukuhan-1
|
-
Rapat pengukuhan pertama kenaikan kelas / Lulus membahas :
1.
membacakan sarat kenaikan kelas/Lulus
2.
wali kelas melaporkan siswa yang naik kelas atau lulus dan tidak naik kelas
atau tidak lulus.
3.
siswa yang dinyatakan naik kelas atau lulus langsung di kukuhkan dan
dibuatkan berita acara pengukuhan yang disebut dengan dokumen pengukuhan pertama.
4.
solusi bagi siswa yang tidak ada nama pada dokumen pengukuhan pertama. (Diputuskan
dalam rapat, dengan acuan bahwa siswa harus menjalani proses PBM, asesmen
formatif lingkup materi, dan asesmen akhir semester)
5.
wali kelas mengeluarkan pengumuman naik kelas atau lulus ujian pada
pengukuhan-1 dan bagi siswa yang tidak ada nama berarti menunggu
pengukuhan-2, dengan mempersiapkan kekurangan syarat naik kelas / Lulus /
pinda fase.
|
|
|
|
|
|
|
|
17
|
Pengukuhan-2
|
-
Rapat pengukuhan kedua kenaikan
kelas / Lulus membahas :
1.
membacakan sarat kenaikan kelas / Lulus
2.
mengukuhkan siswa yang tertunda kenaikan kelasnya pada pengukuhan-1
3.
menentukan solusi pada siswa yang tidak memenuhi syarat pada pengukuhan-2.
(diputuskan dalam rapat dengan penuh
pertimbangan, dan berdasarkan informasi yang dikumpulkan siswa ini dinyatakan
keluar dari rombongan sebelumnya, dan tetap diberi kesempatan untuk mengikuti
rombongan belajar lainnya.
4.
wali kelas mengeluarkan pengumuman naik kelas atau lulus ujian pada
pengukuhan-2 dan bagi siswa yang tidak ada nama atau belum tuntas juga
berarti menunggu rombongan belajar lainnya.
|
|
|
|
|
|